 |
| Penyerahan paket sembako kepada salah satu masyarakat rentan di Kecamatan Wundulako, Kamis (18/12/2025). | Foto: Noval |
KOLAKA, IVK – PT Vale Indonesia Tbk melalui Indonesia Growth Project (IGP) Pomalaa menyalurkan ribuan paket sembako kepada masyarakat rentan di Kabupaten Kolaka.
Kegiatan ini dilaksanakan pada Kamis (18/12/2025) di Kecamatan Wundulako dan dilanjutkan pada Jumat (19/12/2025) di Kecamatan Baula.
Pembagian paket sembako tersebut merupakan bentuk kepedulian sosial PT Vale terhadap masyarakat di wilayah sekitar operasional perusahaan, khususnya menjelang akhir tahun ketika kebutuhan masyarakat cenderung meningkat.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kolaka, Alfian, mengapresiasi langkah PT Vale yang dinilainya konsisten menjalankan tanggung jawab sosial perusahaan kepada masyarakat.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada PT Vale atas perhatian yang diberikan kepada masyarakat, khususnya di akhir tahun ini. Program seperti ini sangat membantu dan kami berharap dapat terus berlanjut,” ujar Alfian.
Ia menjelaskan, penyaluran bantuan dilakukan berbasis data resmi Dinas Sosial melalui Data Terpadu Kesejahteraan Sosial Nasional (DTKS).
Sasaran bantuan difokuskan pada masyarakat rentan yang berada pada kategori Desil 1 dan Desil 2, yakni kelompok sangat miskin dan miskin.
“Data penerima berasal dari DTKS yang telah diverifikasi bersama kecamatan dan desa. Dengan begitu, bantuan benar-benar tepat sasaran dan diterima oleh masyarakat yang membutuhkan,” jelasnya.
Berdasarkan data Dinas Sosial, penerima bantuan di Kecamatan Wundulako berjumlah 1.810 orang, sementara di Kecamatan Baula sebanyak 924 orang.
Dari proses verifikasi tersebut, terdapat selisih data tertolak masing-masing 61 orang di Wundulakodan 24 orang di Baula.
 |
| Ribuan warga menghadiri pembagian paket sembako di Kecamatan Wundulako, Kamis (18/12/2025). | Foto: Noval |
Ketua Karang Taruna Kabupaten Kolaka, Indirwan, juga menyampaikan apresiasinya terhadap PT Vale.
Ia menilai PT Vale sebagai salah satu perusahaan yang paling konsisten menjalankan tanggung jawab sosial dan lingkungan di wilayah lingkar tambang.
“PT Vale bukan hanya hari ini hadir, tetapi sudah bertahun-tahun menjalankan berbagai program sosial. Ini menunjukkan komitmen perusahaan terhadap masyarakat, khususnya di wilayah lingkar tambang,” katanya.
Indirwan berharap perusahaan-perusahaan lain yang beroperasi di Kolaka, khususnya proyek strategis nasional, dapat mengikuti langkah PT Vale dengan menyalurkan bantuan berbasis data resmi agar tidak menimbulkan ketimpangan.
Sementara itu, External Relation PT Vale IGP Pomalaa, Muhammad Febrianto Raharjo, mengatakan penyaluran paket sembako ini merupakan program sosial berbasis inisiatif perusahaan yang telah dianggarkan sebelumnya.
“Total paket sembako yang disalurkan lebih dari 3.800 paket. Di Kecamatan Wundulako sebanyak 1.700 lebih paket, sementara di Kecamatan Baula sekitar 1.600 paket,” jelas Febrianto.
Ia menambahkan, penyaluran bantuan dilakukan secara bertahap dan telah melalui proses verifikasi data dari Dinas Sosial, kecamatan, hingga desa.
Sehingga melalui program ini, diharapkan kehadiran PT Vale dapat memberikan dampak nyata bagi masyarakat sekitar.
Serta mendorong kolaborasi yang lebih luas antara dunia usaha dan pemerintah dalam memperkuat kesejahteraan sosial di Kabupaten Kolaka.
“Kami berharap kegiatan ini tidak berhenti di sini. Ke depan, program pembagian sembako akan terus kami lakukan dan menjadi bagian dari komitmen sosial PT Vale untuk membantu masyarakat rentan,” ujarnya. (nov)
