 |
| Jajaran manajemen PT Ceria Nugraha Indotama (Ceria Corp) menyambut kedatangan 21 personel Grup 5 Kopassus di Hotel Sutan Raja Kolaka Kamis (23/10/2025). |
KOLAKA — Suasana hangat dan penuh semangat kebangsaan terasa di Hotel Sutan Raja Kolaka, saat jajaran manajemen PT Ceria Nugraha Indotama (Ceria Corp) menyambut kedatangan 21 personel Grup 5 Kopassus yang tengah menjalankan misi pengamanan kawasan industri strategis nasional di Sulawesi Tenggara.
Rombongan pasukan elite TNI AD ini dipimpin oleh Letkol Inf. Muh. Amry (Danyon 51) dan Mayor Cba. Karnain Afkar (Danyon 55) di bawah komando Brigjen TNI Josep Surbakti.
Mereka tiba di Kolaka pada Kamis (23/10/2025) sekitar pukul 12.30 WITA usai menempuh perjalanan dari Kolaka Utara menuju Konawe Selatan.
Setibanya di lokasi, mereka langsung disambut oleh Wahyu Maradona, General Manager Site Operation PT Ceria Nugraha Indotama, bersama jajaran manajemen dan tim External Relation.
Acara dimulai dengan lagu kebangsaan “Indonesia Raya” yang dinyanyikan bersama secara khidmat—menjadi simbol semangat persatuan antara dunia industri dan militer dalam menjaga Proyek Strategis Nasional (PSN).
“Kolaborasi antara Ceria dan TNI bukan hal baru. Ini adalah wujud semangat Merah Putih dalam memastikan proyek strategis berjalan aman dan bermanfaat bagi masyarakat,” ujar Wahyu Maradona dengan penuh semangat.
Sementara itu, Letkol Inf. Muh. Amry menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat dari PT Ceria dan menegaskan komitmen Kopassus untuk terus mendukung stabilitas wilayah demi kelancaran pembangunan nasional.
“Kami hadir tidak hanya menjaga keamanan fisik, tetapi juga memastikan terciptanya suasana kondusif di wilayah NKRI,” tegasnya.
Usai sambutan, kegiatan dilanjutkan dengan jamuan makan siang bersama yang berlangsung penuh keakraban selama satu setengah jam.
Tawa dan cerita ringan mengalir di antara prajurit Kopassus dan manajemen PT Ceria—menciptakan suasana guyub penuh semangat Merah Putih.
Sekitar pukul 14.00 WITA, acara resmi ditutup. Rombongan Kopassus kemudian melanjutkan perjalanan menuju Konawe Selatan untuk menjalankan tugas pengamanan di wilayah industri strategis Sulawesi Tenggara.
Kegiatan ini menjadi simbol nyata sinergi antara pertahanan dan industri nasional, mencerminkan semangat kebersamaan dalam menjaga keamanan, memperkuat stabilitas, dan mendukung program hilirisasi industri Presiden Prabowo di Bumi Anoa.
“Dari tambang hingga pertahanan, Merah Putih tetap satu.”
Sinergi Ceria dan Kopassus jadi bukti nyata bahwa pembangunan dan keamanan bisa berjalan seiring demi kemajuan Sultra. (rul)
